Ket Foto : Dr. Asep Solikin, M.A (Kepala Perpustakaan UMPR) didampingi Edi Rusadi, ST (Pengelola Data Base) dan Yumnah, Amd. (Kepala Perpustakaan UMB) beserta Pengelola Perpustakaan UMB, Kamis (28/10).
PALANGKA RAYA – Dalam rangka menambah wawasan pengetahuan dan referensi tentang pengelolaan perpustakan yang lebih baik maka Perpustakaaan Universitas Muhammadiyah Palangkaraya (UMPR) mengadakan kunjungan kerja studi banding ke Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Banjarmasin (UMB). Kunjungan studi banding yang diikuti oleh Kepala Perpustakaan dan Pengelola Data Base Perpustakaaan UMPR ini dilaksanakan pada tanggal 28 Oktober 2021.
Adapun tujuan kegiatan ini untuk melakukan pengamatan terhadap kegiatan operasional dan sistem layanan di perpustakaan yang dikunjungi serta mengenai tentang akreditasi perpustakaan.
Ketika berkunjung ke Perpustakaan UMB, rombongan Perpustakaan UMPR diterima langsung oleh Kepala Perpustakaan UMB yaitu Ibu Yumnah, Amd. bersama jajaran pustakawan dan staf administrasi Perpustakaan UMB ikut menemui dalam acara diskusi dan sharing yang berlangsung di ruang perpustakaan UMB.
Pada kesempatan yang berharga ini Perpustakaan UMPR mau belajar dari Perpustakaan UMB, bagaimana sukses perpustakaan UMB meraih Akreditasi A. Dalam hal akreditasi yang disampaikan oleh kepala perpustakaan UMB bahwa mereka melakukan persiapan kurang lebih 1 tahun, karena harus memenuhi persyaratan akreditasi baik itu fasilitas utama dan penunjang serta sumberdaya manusia (SDM) dan tidak luput juga mendapatkan dukungan langsung dari Rektor UMB.
Dalam kunjungan ini juga kami banyak mendapatkan informasi mengenai sistem pengadaan buku, pengolahan berbagai koleksi baik buku maupun jurnal dan koleksi tugas akhir mahasiswa. Juga informasi mengenai data base online yang dilanggan oleh Perpustakaan UMB dan sistem administrasi umum di perpustakaan UMB.
Dengan adanya kunjungan kerja studi banding ini kami perpustakaan UMPR bisa mendapatkan suasana baru, membangkitkan motivasi untuk lebih meningkatkan kinerja sebagai pengelola perpustakaan, dapat saling bertukar pengalaman antar pustakawan, dan diharapkan informasi yang diperoleh dari hasil kunjungan tersebut dapat dijadikan alat evaluasi kinerja dan layanan perpustakaan bagi pemustaka serta bisa mendapatkan akreditasi perpustakaan yang lebih baik juga.